![Polres Semarang Gelar Apel Pasukan, Operasi Keselamatan Candi 2025 Resmi Dimulai](https://id1.dpi.or.id/uploads/images/2025/02/image_750x395_67aa2e998b1f4_1.jpg)
SEMARANG - Polres Semarang menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Candi 2025 pada Senin, 10 Februari 2025, sebagai tanda dimulainya operasi serentak di seluruh Indonesia. Operasi yang akan berlangsung hingga 23 Februari 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas serta menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas).
Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si., serta dihadiri oleh Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf. Guvta Alugoro Koedoes, S.Hub.Int., M.Han., Kajari Kab. Semarang Ismail Fahmi, S.H., serta jajaran Forkopimda dan Kapolsek di wilayah Polres Semarang.
Fokus Operasi: Keselamatan dan Kepatuhan Berlalu Lintas
Dalam amanatnya, Kapolres Semarang menekankan pentingnya sinergi antarinstansi untuk menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman dan tertib.
"Meningkatkan kesadaran berlalu lintas serta kualitas pelayanan untuk mewujudkan Kamseltibcar Lantas perlu dukungan dan sinergitas semua instansi, " ujar AKBP Ratna.
Operasi ini juga menjadi bagian dari upaya Cipta Kondisi menjelang bulan suci Ramadan dan perayaan Idul Fitri 2025. Oleh karena itu, pendekatan yang digunakan dalam operasi ini lebih mengedepankan tindakan preemtif dan preventif guna mencegah potensi pelanggaran serta kecelakaan lalu lintas.
Kapolres Semarang juga mengungkapkan bahwa sasaran utama operasi ini meliputi:
✅ Penggunaan helm Standar Nasional Indonesia (SNI)
✅ Pelanggaran melawan arus
✅ Kendaraan over dimensi dan over load (ODOL)
✅ Batas kecepatan berkendara
✅ Pengemudi di bawah pengaruh alkohol
✅ Penggunaan alat komunikasi saat berkendara
✅ Pengemudi di bawah umur
"Mari kita ciptakan situasi lalu lintas yang aman dan tertib di Kabupaten Semarang, demi menekan angka kecelakaan serta mengurangi fatalitas korban, " imbau AKBP Ratna.
Sebanyak 95 personel Polres Semarang akan dikerahkan dalam operasi ini, bersinergi dengan berbagai instansi terkait guna memastikan kelancaran pelaksanaan dan efektivitas hasil operasi di wilayah Kabupaten Semarang.
Autentikasi: Humas Polres Semarang